Hello Awesome Person!

You'll not find anything useful here. Consider this a fair warning.

Friday, February 20, 2009

Ideas Fountain















Gue merasa hanya di kamar mandi orang benar-benar menjadi dirinya sendiri.
Misalnya, yang keliatannya cool ternyata nyanyi-nyanyi pas mandi.
Atau mungkin ada yang joget-joget ala dangdut?
Nah, if only I could take some picture of these kind of people,
I'm gonna blackmail them obviously!

Tapi yang bikin gue kagum sama yang namanya ruangan bernama kamar mandi tersebut adalah WC-nya!
Kenapa?
Karena gue merasa 75% ide yang ada di dunia saat ini merupakan hasil dari perenungan semalam suntuk di WC.
Bagaimana dengan 25% persennya lagi?
Sisanya dihasilkan dari perenungan semalam suntuk di bawah shower.

Tidak semalam suntuk sih sebenarnya, gue aja yang suka berlebihan.
Kalau semalam suntuk 'nongkrong' di WC bisa kenapa-kenapa lagi nantinya?!

Beneran, gue heran kenapa inspirasi selalu datang ketika di kamar mandi.
Mungkinkah karena kamar mandi memang gudang ide?
Mungkinkah ada jin yang membisiki kita disana?

Kalau memang karena jin...sekarang gue tidak heran dengan perkataan salah satu temen gue.
Dia pernah bilang dia ngemil waktu boker...
Alasannya supaya tidak kesurupan?!

Friday, February 13, 2009

Is It Just Me or Is Everything Shit?

Dua minggu berlalu semenjak terakhir gue makan segala jenis yang ada dalam daftar alergi :

.Susu (dan produk olahan susu seperti keju dan yogurt)
.Cokelat
.Telur
.Ayam
.Kepiting
.Udang
.Cumi
.Kakap
.Tongkol
.Kacang tanah

Tapi meskipun gue pengen makan chocolate melt, es krim, POCKY, bahkan dalam mimpi pun makanan-makanan tersebut tidak muncul...hiks.
Selain itu, gue mulai kangen makan telur dadar yang selama ini gue benci (kalo tiap hari makan telur dadar robot pun bisa muak, eh tunggu, robot kan nggak bisa makan^^).

Kalau orang Indonesia kan katanya tidak makan nasi artinya belum makan, kalau bagi gue, tidak makan makanan manis artinya belum makan!
Ujung-ujungnya cuma bisa minum es teh manis...hiks.























Mama, aku mau makan POCKY!

Heck no!

Bahkan kacang tanah yang tidak gue suka juga sekarang jadi pengen gue makan (gue suka bau dan rasa kacang, tapi nggak suka makan kacang).

Ups, hampir lupa, selain alergi makanan diatas, gue juga alergi kecoa.
Berarti sejak sekarang sudah bukan tugas gue lagi untuk membunuh kecoa yang ada di rumah!
Yay!
Kalau kata keluarga gue, dari semua daftar alergi gue tersebut, yang paling berat bukannya tidak boleh makan cokelat, ayam, telur, susu lagi, tapi yang paling berat bagi gue adalah tidak boleh makan kecoa goreng lagi.
Kurang ajar.

Anehnya gue juga dinyatakan alergi debu, fungi, dan apalah-itu-namanya yang ada di udara...
Dan itu artinya...
Gue alergi dunia?

Saturday, February 07, 2009

Karma Police

Katanya, jika ingin dihormati orang lain, maka kita harus menghormati orang lain terlebih dahulu.
Itulah yang disebut hukum karma.
Berbuat, mendapat balasan yang setimpal.
Baik berbalas baik, buruk berbalas buruk.

Misalnya, gue selalu menjaga space antara gue dengan orang yang antri di depan gue.
Tapi dengan bajingannya orang di belakang gue selalu 'melanggar ruang' gue dengan berdiri melewati batas jarak kenyamanan gue.

Misal lainnya, gue selalu mencoba tidak mendorong orang lain saat berada di kerumunan. Tapi kalo terpaksa seenggaknya gue udah bilang, "maaf permisi."
Yang bikin kesel, orang-orang sering mendorong, menabrak, bahkan menginjak kaki gue tanpa minta maaf waktu di kereta yang penuh salah satu contohnya.

Atau misalnya gue selalu berusaha tidak merepotkan keluarga besar gue dengan harapan mereka juga tidak akan merepotkan gue,
Kenyataannya, mereka MEREPOTKAN gue dengan menyuruh gue jadi apalah-itu-namanya dalam acara pernikahan.

Menyebalkan.

So, karma is a total bullshit!

Semenjak kejadian-kejadian macam diatas itulah gue udah sama sekali tidak percaya hukum karma.
Memang ternyata hidup itu berat.
Padahal yang gue minta dalam hidup ini kan cuma supaya orang itu menghargai gue dengan tidak merepotkan gue.

Please,
Respect my authority!


Tapi tetep aja, berhubung sepupu gue banyak banget,jadinya yang namanya acara pesta pernikahan pasti banyak.
Minimal gue harus melewati tantangan sebanyak oh-my-god 13 pesta pernikahan.
Dan gue TERJEBAK harus jadi apalah-itu-namanya yang pake konde, kebaya, hak tinggi, dan yang paling nyebelin adalah make-up!

Haduh, haduh, rasanya mendingan dipenjara daripada terjebak seperti itu.

Eh, bener juga, mendingan sebelum hari-h gue melakukan tindak kejahatan pencurian jemuran pakaian tetangga.
Atau mendingan tindak kejahatan pencurian ayam milik warga setempat?
Ya pokoknya intinya pada akhirnya gue akan dipenjara! Yey!